Hallo sahabat pena pengajar. Pada kesempatan yang berbahagia ini, perkenankan kami akan membagikan sedikit materi mengenai Pengertian Reklame : Jenis, Fungsi, Ciri – Ciri, Fungsi dan Contoh Reklame. Yang akan kami bahas secara lengkap di pembahasan berikut ini.
Pengertian Reklame
Contents
Apa yang dimaksud dengan reklame? Secara universal, pengertian reklame merupakan sesuatu media ataupun perlengkapan untuk mengantarkan data, menawarkan, mempromosikan, dan menghadirkan sesuatu produk ataupun jasa kepada khalayak dengan memakai gambar serta kata- kata yang menarik.
Pendapat lain menjelaskan pengertian reklame adalah sesuatu media visual yang menggunakan gambar serta tulisan yang diolah sedemikian rupa buat mengkomunikasikan pesan tertentu kepada publik. Pembuatan reklame bertujuan untuk membagikan data kepada khalayak tentang sesuatu benda, jasa, ataupun perihal lain dengan metode yang menarik.
Secara etimologis, kata“ reklame” diadaptasi dari bahasa Spanyol, ialah“ reclamos” yang maksudnya sesuatu seruan yang dilakukan berulang- ulang. Dengan kata lain, arti reklame merupakan sesuatu kegiatan mengajak orang lain secara berulang- ulang untuk menjajaki isi dari reklame tersebut.
Pengertian Reklame Menurut KBBI
Arti reklame menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah suatu pemberitahuan kepada masyarat umum mengenai barang dagangan (dengan kata-kata dan gambar yang menarik) supaya laku; atau bisa dikatakan reklame adalah iklan.
Pengertian Reklame Menurut Para Ahli
Pengertian Reklame Menurut Beberapa Para Ahli akan dibahas berikut ini. Dengan maksud agar kita lebih memahami apa itu reklame, maka kita bisa merujuk pada komentar beberapa ahli berikut ini:
1. Panji
Menurut Panji( 1990: 120), pengertian reklame merupakan setiap aktivitas yang bertujuan untuk memperkenalkan sesuatu benda ataupun jasa maupun perihal yang lain dengan maksud untuk menarik atensi khalayak ramai.
2. Barata
Sedangkan menurut Barata( 1988: 210), reklame merupakan suatu aktivitas yang bertujuan untuk menyatakan data ataupun ide, benda, ataupun jasa, dengan maksud untuk menarik atensi orang- orang terhadap inspirasi, barang, ataupun jasa yang diinformasikan tersebut.
Tujuan Reklame
Apa tujuan dari reklame? Setidaknya ada 5 tujuan dari pembuatan sebuah reklame. Dan berikut ini tujuan reklame secara umum, di antaranya:
– Untuk sekedar mengantarkan informasi
– Untuk menarik atensi masyarakat
– Mengenalkan sesuatu produk atau jasa kepada kalayak umum
– Mempengaruhi warga untuk membeli sesuatu produk atau jasa
– Membangun kesan baik publik terhadap sesuatu produk atau jasa yang ditawarkan.
Fungsi Reklame
Setelah tadi kita membahas tentang apa yang dimaksud reklame dan tujuan reklame, maka pembahasan akan kami lanjutkan mengenai fungsi reklame. Peranan ataupun fungsi reklame dalam perdagangan ataupun bisnis menurut Barata( 1988: 214- 215) ialah sebagai berikut:
– Membagikan data kepada khalayak ataupun konsumen tentang perusahaan, produk ataupun benda maupun jasa;
– Mempengaruhi ataupun membujuk khalayak maupun konsumen sehingga mereka akan bersedia melakukan pembelian;
– Menciptakan kesan tertentu tentang jasa ataupun benda yang direklamekan;
– Memberikan kepuasan tertentu sesuai dengan kemauan konsumen;
– Merupakan perlengkapan komunikasi antara penjual dengan calon pembeli ataupun konsumen.
Supaya reklame sesuai fungsi serta tujuannya dan lebih menarik atensi, maka pilihan kata ataupun ungkapan- ungkapan yang dipertimbangkan wajib ditulis dengan huruf- huruf yang menonjol ataupun tebal maupun huruf- huruf yang dibesarkan. Bahasa reklame wajib singkat, jelas, serta menarik atensi pembaca. Kata- kata ataupun gambar- gambar yang dimuat dalam reklame haruslah proporsional, disesuaikan dengan besar kecilnya kolom reklame.
Ciri- Ciri Reklame
Reklame mempunyai ciri khusus yang membedakannya dengan media promosi yang lain. Ada pula ciri- ciri reklame ialah sebagai berikut:
- Singkat, Jelas, serta Mudah Dipahami. Pada biasanya reklame memakai kalimat- kalimat yang singkat, jelas, serta gampang dipahami masyarakat umum.
- Menarik serta Mencolok. Supaya mendapat perhatian khalayak ramai, umumnya reklame dibikin dengan komposisi desain serta corak yang mencolok.
- Jujur. Dalam perihal ini, pesan yang di informasikan dalam reklame wajib jujur serta tidak dibuat- buat.
- Dilakukan Berulang- Ulang. Sesuai dengan definisinya, reklame umumnya di informasikan secara berulang- ulang sehingga lebih banyak warga yang mengenali pesan yang ingin di informasika
Jenis dan Contoh Reklame
Reklame bisa dibeda- bedakan berdasarkan beberapa jenis. Adapun jenis- jenis reklame ialah sebagai berikut:
1. Berdasarkan Tujuan Pengadaan
Reklame Komersial; ialah jenis reklame yang dibuat buat kepentingan bisnis dimana tujuannya ialah untuk memperoleh keuntungan lebih besar. Contoh; poster, spanduk, baliho, serta lain- lain.
Reklame Non- Komersial; ialah jenis reklame yang dibikin untuk kepentingan umum, misalnya himbauan, data layanan publik, serta yang lain. Contoh; reklame donor darah, reklame pajak, reklame tertib lalu lintas, serta lain- lain.
2. Berdasarkan Sifatnya
Reklame Peringatan; ialah jenis reklame bersifat menegaskan warga untuk melalukan perihal tertentu. Contoh; reklame tertib lalu lintas.
Reklame Penerangan; ialah jenis reklame yang bersifat membagikan data kepada masyarakat umum. Contoh; reklame data tentang kesehatan.
Reklame Ajakan/ Permintaan; ialah jenis reklame yang sifatnya mengajak ataupun memohon warga buat mengikuti ajakan/ permintaan. Contoh; reklame donor darah, reklame bantuan bencana alam.
3. Berdasarkan Tempat Pemasangan
Reklame Indoor; ialah reklame yang dipasang di dalam ruangan. Biasanya reklame indoor berdimensi kecil atau sedang dengan bahan kertas. Contoh; etiket, brosur, leaflet.
Reklame Outdoor; ialah reklame yang dipasang di luar ruangan serta terpapar cahaya matahari. Biasanya reklame outdoor berdimensi besar serta dibikin dengan bahan kedap air serta tahan sengatan matahari. Contoh; spanduk, papan nama, baliho.
4. Berdasarkan Medianya
Reklame audio; ialah reklame yang di informasikan lewat suara, baik langsung maupun tidak langsung. Contoh; iklan di radio.
Reklame visual; ialah reklame yang di informasikan dalam wujud visual ataupun gambar. Contoh; iklan megatron, poster, plakat, spanduk, brosur, leaflet, papan nama, serta lain- lain.
Reklame Audio- Visual; ialah reklame yang di informasikan dalam wujud gambar serta suara. Contoh; iklan di Televisi, iklan di YouTube.
Syarat Syarat Reklame
Agar bisa menarik perhatian masyarakat maka dalam pembuatan reklame harus memenuhi beberapa syarat. Berikut ini Syarat- syarat reklame yang baik antara lain:
– Persuasif( mengajak). Reklame diharapkan bisa menarik serta mengajak warga.
– Memakai bahasa yang baik serta gampang dimengerti.
– Memakai corak serta wujud tulisan yang menarik.
– Tata letak gambar dengan tulisan gampang dilihat/ dibaca.
– Corak, hiasan serta tulisan wajib kontras dengan produk yang ditawarkan.
Contoh Reklame
Untuk membantu sobat pena pengajar mengenai contoh reklame, kami akan membahasnya secara detail berikut ini.
1. Iklan
Iklan merupakan jenis reklame pendek yang bertujuan mempromosikan benda ataupun jasa dalam bentuk visual( tulisan serta foto/ gambar) pada media cetak ataupun elektronik. Berikut ini contoh reklame iklan.
2. Spanduk
Spanduk merupakan reklame yang memuat data reklame komersial ataupun non komersial yang dibikin secara ringkas, padat serta jelas memakai kain serta sejenisnya yang dibentangkan diantara 2 tiang di tempat strategis serta ramai. Berikut ini contoh reklame spanduk.
3. Brosur
Brosur ialah reklame yang dibikin pada selembar kertas dengan isi data yang lebih rinci serta jelas, di informasikan dengan metode disebarluaskan secara langsung supaya dibaca serta dimengerti konsumen/ target. Berikut ini contoh reklame brosur.
4. Embalase
Embalase merupakan jenis reklame yang ditempatkan langsung pada kemasan produk, berperan sebagai daya tarik, pemberitahuan, data tentang produk tersebut.
5. Poster
Poster adalah jenis reklame berbentuk selembaran kertas yang berisi gambar serta tulisan yang dibikin semenarik mungkin serta ditempatkan dengan metode ditempel ditempat- tempat umum yang strategis. Berikut ini contoh reklame poster.
6. Baliho
Baliho merupakan kategori reklame yang berisi foto/ tulisan menarik serta informatif dengan dimensi besar, ditempatkan di tempat umum serta strategis memakai tiang besar serta kokoh dan bersifat semi permanen. Berikut ini contoh reklame baliho.
7. Billboard
Billboard merupakan jenis reklame yang berisi foto ataupun tulisan yang menarik serta informatif dengan dimensi besar, ditempatkan pada atap bilik pertokoan ataupun lembaga tertentu dengan sifat permanen.
8. Banner
Banner merupakan jenis reklame dengan wujud kotak( potrait) umumnya dicetak dengan digital printing memakai MMT ditempatkan depan toko ataupun lembaga memakai penyangga.
9. Leaflet
Leaflet merupakan jenis reklame yang berbentuk lembaran kecil yang dilipat lipat, berisi data lengkap serta rinci. Penyampaiannya dicoba dengan metode diletakkan ditempat yang mudah diambil, disebarkan ataupun diberikan langsung kepada konsumen/ sasaran. Berikut ini contoh reklame leaflet.
Demikianlah penjelasan ringkas mengenai Pengertian Reklame : Tujuan, Fungsi, Ciri – Ciri, Jenis dan Contoh Reklame.